Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat utang pemerintah naik menjadi Rp8.253,09 triliun per Januari 2024. Adapun rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) masih di bawah batas aman 60 persen. Rasio utang per Januari 2024 berada di level 38,75 persen.
Utang pemerintah pada Januari 2024 didominasi oleh surat berharga negara (SBN), yakni sebesar 88,19 persen atau Rp7.278,03 triliun. Lalu sisanya pinjaman yang mencakup 11,81 persen atau sebesar Rp975,06 triliun. “Pemerintah senantiasa mengelola utang secara cermat dan terukur dengan memperhatikan komposisi mata uang, suku bunga, maupun jatuh tempo yang optimal,” tulis Kemenkeu.