Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan pihaknya bakal mengerahkan 446.516 prajurit untuk pengamanan Pemilu 2024. “Guna mendukung pelaksanaan operasi pengamanan pemilu TNI akan mengerahkan personel prajurit TNI sejumlah 446.516 personel dari TNI AD, TNI AL, dan TNI AU,” kata Yudo dalam Rapat Kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (7/11).
Yudo mengatakan seluruh personel tersebut akan dibagi pada seluruh tahapan pemilu yang telah disusun oleh KPU. Mereka ditempatkan di seluruh wilayah di Indonesia. Selain personel, Yudo juga menyiapkan dan menyiagakan alutsista TNI dengan jumlah dan jenis sesuai kebutuhan. Selain untuk pengamanan, pasukannya juga dikerahkan untuk mendistribusikan logistik Pemilu 2024.
Pada kesempatan itu, Yudo juga menekankan kepada jajarannya untuk menjaga netralitas di Pemilu 2024 nanti. Ia menjelaskan telah menerbitkan sejumlah regulasi yang mengatur ihwal netralitas prajurit TNI tersebut. Yudo pun menegaskan takkan segan menindak tegas prajurit TNI yang terbukti terlibat dalam politik praktis maupun memihak salah satu parpol ataupun pasangan calon.
