Mendagri, Tito Karnavian, saat memberikan sambutan saat Peluncuran Tahapan Pemilu 2024 di Gedung KPU RI (14/6), mengatakan Presiden Jokowi menegaskan agar penyelenggara pemilu betul-betul menjaga dan meningkatkan moralitas pemiludan pilkada serentak. Indonesia harus menjadi rujukan dunia dalam penyelenggaraan pemilu. Karena itu, mendorong partisipasi pemilih yang tinggi, termasuk di antaranya memberikan pendidikan politik secara masif.
Presiden juga meminta agar penyelenggara memastikan tata kelola pemilu akuntabel dan menjaga pemilu agar aman damai sehingga tidak ada masalah yang serius pada bidang kesehatan, seperti wafatnya petugas di lapangan pada masa lalu. Presiden juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan persoalan teknis yang akan dapat menjadi masalah politis yang memengaruhi kualitas pemilu. Presiden juga mengajak KPU untuk mengembangkan model kampanye yang makin berkualitas, kampanye yang mengurangi mobilisasi orang dengan memanfaatkan teknologi informasi. Kampanye diharapkan dapat berlangsung efektif, mengurangi gesekan di lapangan, termasuk praktik politik uang. Model kampanye yang efisien itu telah dilakukan pada Pilkada Serentak 2020.