Markas Besar Polri telah mengirim 4 jenderalnya untuk mengikuti seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029. Keempat perwira tinggi Polri itu akan bersaing dengan kandidat calon pimpinan KPK lainnya yang berasal dari berbagai macam latar belakang mulai dari jaksa, aktivis, mantan menteri, bekas pegawai KPK, hingga pejabat di internal KPK. Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menuturkan bahwa keempat perwira polri itu memenuhi persyaratan sebagai calon pimpinan KPK.
Brigjen Trunoyudo kemudian merinci nama keempat perwira polri itu antara lain Irjen di Kementerian Pertanian (Kementan) Komjen Setyo Budianto dan Komjen RZ Panca Putra sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional atau Lemhanas. Selanjutnya, dua jenderal Polri bintang dua yaitu, Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Joko Purwanto serta Deputi pada bidang Koordinasi dan Supervisi di KPK Didi Agung Wijanarko. “Keempat personil tersebut adalah merupakan personil yang terbaik,” pungkasnya. Adapun Panitia seleksi (pansel) pimpinan KPK resmi mengumumkan sebanyak 525 orang mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan dan dewan pengawas (dewas) KPK periode 2024–2029.
Perinciannya, terdapat 318 orang yang mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan KPK. Dari jumlah tersebut, 318 orang itu meliputi 298 pendaftar capim laki-laki dan 20 pendaftar perempuan. Sementara itu, 207 orang sisanya mendaftarkan diri sebagai calon dewas KPK dengan komposisi 184 pendaftar laki-laki dan 23 perempuan. Tahapan selanjutnya, adalah verifikasi dokumen yang disertakan oleh 525 pendaftar itu. Nantinya, hasil verifikasi itu akan diumumkan pada 24 Juli 2024 melalui aplikasi maupun di laman resmi KPK serta Kementerian Sekretariat Negara (Setneg).