Sektor Pertanian INTP Mei 2022 Turun 2,81% Dibandingkan April 2022

Pemerintah perlu segera melakukan langkah nyata untuk menghadapi ancaman krisis pangan dunia agar semangat meningkatkan produksi terus tumbuh. Daya beli petani makin tertekan karena berada di bawah standar impas dalam tiga bulan terakhir. Kondisi ini tentunya mengkhawatirkan para produsen pangan. Karena itu, pemerintah diminta untuk mengambil langkah konkret agar kondisi tidak terus berlanjut.

BPS menunjukkan Nilai Tukar Petani (NTP) pada Mei 2022 tercatat sebesar 105,41 atau turun 2,81 persen dibanding bulan sebelumnya. Penurunan NTP Nasional Mei 2022 disebabkan Indeks Harga yang diterima Petani (It) turun sebesar 2,37 persen, sedangkan Indeks Harga yang Dibayar Petani (lb) mengalami kenaikan sebesar 0,46 persen.

Ketua Departemen Pengkajian Strategis Nasional Serikat Petani Indonesia (SPI), M Mujahid Widian, menyebut dua subsektor yang turut memicu penurunan NTP yakni subsektor Tanaman Pangan dan NTP subsektor Perkebunan Rakyat. Khusus untuk subsektor Tanaman Pangan turun 0,32 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Search