RS Indonesia di Gaza Bakal Setop Operasi Imbas Kehabisan Bahan Bakar

Rumah Sakit Indonesia di wilayah utara Gaza terancam berhenti operasi pada hari ini, Jumat (10/11) lantaran kehabisan bahan bakar. Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza Atef al-Kahlout mengungkapkan per Kamis kemarin, solar untuk RS Indonesia tersisa 1.100 liter dan ini hanya cukup untuk satu hari saja. Rumah Sakit Indonesia di Gaza mencatat 65 kematian dalam kurun waktu 24 jam terakhir di fasilitas kesehatan itu pada Kamis (9/11).

Dalam beberapa pekan terakhir, RS Indonesia kewalahan menghadapi pasien yang membeludak. Banyak pasien luka dan jenazah yang tergeletak di lorong-lorong. Rumah sakit itu juga tengah kritis karena stok bahan bakar minyak yang minim. Fasilitas medis di Gaza perlu BBM untuk terus menghidupkan generator sehingga rumah sakit tetap bisa beroperasi.

Selama perang dengan Hamas, Israel dilaporkan menyerang dan melumpuhkan sejumlah fasilitas umum di Gaza, termasuk rumah sakit. Kemarin, militer Israel juga disebut menyerang RS Anak Al Nasr sebanyak dua kali. Direktur RS Anak Al Nasr Mustafa al-Kahlout mengungkapkan serangan itu membuat rumah sakit hampir berhenti beroperasi karena fasilitas rusak parah. Ia pun menyampaikan pesan SOS.

Search