Anggaran pengadaan Pindad Maung sebagai kendaraan dinas menteri dan wakil menteri sudah tersedia, namun penyalurannya bergantung pada kesiapan industri PT Pindad. Pemerintah siap menyalurkan anggaran jika industri siap, dan tidak ingin ikut campur dalam prosesnya.
Presiden Prabowo Subianto ingin menteri dan wakil menteri menggunakan Pindad Maung, dan pemerintah telah memulai langkah untuk menghadirkan mobil buatan Indonesia dalam tiga tahun mendatang. Pemerintah telah menyiapkan dana dan lahan untuk pembangunan pabrik kendaraan dalam negeri.
Pindad Maung MV3 yang akan digunakan menteri memiliki desain gagah, komponen lokal 70 persen, dan bobot 2,95 ton. Unit khusus untuk presiden dibalut material Composite Armor dan kaca anti peluru, serta dibekali mesin bertenaga 199 hp.
