Badan Keamanan Laut (Bakamla) mendapat pujian sebagai penjaga pantai kelas dunia. Pujian diungkapkan oleh Plt Wakil Asisten Menteri Utama Biro Narkotika Internasional dan Urusan Penegakan Hukum Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Lisa Johnson. Lisa menyebut, Bakamla merupakan organisasi hebat. Hal ini ia ungkapkan usai melihat latihan Bakamla di Batam. Lisa menyebutkan, dia dan tim US Coast Guard telah berkunjung ke Batam untuk memberikan pelatihan pada personel Bakamla. “Yang kami lakukan adalah membantu pusat pelatihan maritim yang akan menjadi fasilitas tercanggih di negara ini yang modelnya akan sedikit mirip dengan pusat pelatihan maritim di Yorktown, Virginia, AS,” kata Johnson. Ia berharap pusat pelatihan ini akan selesai sebelum musim panas.
Johnson mengatakan, Bakamla merupakan garda terdepan penjaga pantai Indonesia sehingga perlu pelatihan yang jelas dan terencana guna meningkatkan kompetensi personel Bakamla dalam menjamin keamanan dan keselamatan di laut. Menurut Johnson, US Coast Guard dan Bakamla juga akan menyusun kurikulum pembelajaran untuk menentukan pelatihan-pelatihan yang perlu diajarkan. Pelatihan tersebut secara keseluruhan bertujuan untuk mengatasi berbagai ancaman yang berkaitan dengan laut, seperti pelanggaran wilayah, penyelundupan manusia atau narkoba, hingga pelanggaran yang paling banyak terjadi yaitu penangkapan ikan secara ilegal. Tak hanya itu, ia berharap pelatihan tersebut dapat menjadi bekal bagi personel Bakamla ke depannya. Tujuan pelatihan ini, kata Johnson, juga untuk membantu Bakamla memerangi berbagai bentuk kejahatan transnasional, seperti penyelundupan narkoba, dan kapal asing yang memasuki wilayah NKRI. Kapal-kapal ikan ilegal juga menjadi tantangan utama Bakamla saat ini.
