Presiden Prabowo Subianto menilai inflasi Indonesia yang berada di bawah 3 persen sebagai prestasi besar, meski tetap perlu diwaspadai. Dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah, ia meminta agar mekanisme pengendalian inflasi, yang telah rutin dilakukan setiap pekan, terus dilanjutkan. Prabowo menyebut model pengendalian inflasi Indonesia bisa menjadi studi kasus bagi negara lain. Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian mengingatkan pentingnya menjaga inflasi dalam target 1,5–3,5 persen agar tidak membebani produsen maupun masyarakat.
Tito juga mengantisipasi lonjakan harga menjelang Natal dan Tahun Baru karena peningkatan konsumsi masyarakat. Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar menyebut inflasi sepanjang 2024 terkendali, namun harga komoditas seperti bawang merah, minyak goreng, dan daging ayam ras perlu diwaspadai pada Desember.