Kepala Divisi Humas Polri Irjen Polisi Dedi Prasetyo menyatakan Polri masih menggodok apa saja yang dibutuhkan untuk mempersiapkan pengamanan serta kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024. Salah satunya dengan membentuk Satgas Nusantara dan Operasi Mantap Brata. Polri menjamin bahwa seluruh tahapan pemilu bisa berjalan dengan baik dan pesta demokrasi berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar.
Operasi Mantap Brata akan diikuti seluruh polda jajaran dengan mempersiapkan dan mengantisipasi segala potensi spektrum ancaman yang terjadi pada setiap tahapan pemilu. Pelibatan kekuatan Polri akan berbeda-beda, demikian pula sarana dan prasarana yang digunakan, jumlahnya juga berbeda.
Terkait antisipasi polarisasi pemilu, Polri akan melakukan penegakan hukum, dengan mengedepankan upaya preventif dan preemtif terlebih dahulu. Langkah antisipasi yang dilakukan adalah membentuk Satgas Nusantara melibatkan instansi terkait dari KPU dan Bawaslu. Satgas Nusantara merupakan bentuk cooling system. Satgas berkolaborasi melakukan literasi, sosialisasi, dan pengingat apabila ada masyarakat atau kelompok tertentu yang menyebarkan, memviralkan konten-konten yang bersifat polarisasi, politik identitas, ataupun hoaks. Satgas Nusantara akan beroperasi saat Polri menyatakan Operasi Mantap Brata dimulai.