Korlantas Polri mendorong Pemda Bali agar menerapkan kebijakan bekerja dari rumah (work from home/ WFH) selama kegiatan World Water Forum (WWF) ke-10, pada 18-24 Mei 2024. Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso mengatakan lewat kebijakan WFH itu diharapkan membantu mengurangi kemacetan arus lalu lintas di area sekitar lokasi WWF. Di sisi lain, Slamet mengatakan pihaknya juga sudah menyiapkan rute atau jalur yang akan digunakan kepala negara dan delegasi peserta kegiatan tersebut. Ia menyebut nantinya diterapkan sejumlah rekayasa lalu lintas berupa buka tutup jalur untuk memprioritaskan perjalanan para tamu negara.
Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran sebelumnya ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Kepala Operasi Puri Agung untuk mengawal pelaksanaan WWF ke-10 yang akan digelar di Bali. Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan operasi terpusat itu akan dilaksanakan selama 10 hari terhitung mulai tanggal 17-25 Mei mendatang.
Dalam rangka pengamanan tersebut, Sandi mengatakan terdapat 5.791 personel yang dikerahkan mulai dari Mabes Polri, Polda Bali, Polda Jawa Timur dan Polda Nusa Tenggara Barat. Sandi menambahkan nantinya seluruh personel itu akan dibagi menjadi 10 Satuan Tugas (Satgas) yang berbeda selama pelaksanaan Operasi Puri Agung. Mulai dari Satgas Preemtif; Preventif; Warlolakir; Tindak; Gakkum; Anti Teror; Humas; Banops; serta Pengamanan Wilayah Jatim dan NTB.