Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Ade Ary Syam Indradi mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam memberikan data pribadi saat melamar kerja. Imbauan tersebut disampaikan sehubungan dengan kasus data pribadi puluhan pelamar kerja di sebuah toko ponsel di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur, digunakan untuk pinjaman online (pinjol). Selain itu, Ade juga mengimbau para pelamar kerja untuk curiga apabila diminta mengambil foto diri sendiri atau swafoto. Kecurigaan harus bertambah apabila diminta swafoto sambil memegang KTP karena hal itu bisa disalahgunakan.
Diberitakan sebelumnya, karyawan toko ponsel di PGC, Kramatjati, Jakarta Timur, menyalahgunakan data pribadi 26 pelamar kerja untuk pinjol. Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan, karyawan tersebut berpura-pura membantu orang lain yang ingin bekerja di toko ponsel di PGC. Kemudian, pelaku meminta data para korban dengan alasan untuk syarat melamar kerja. Setelah itu, data pribadi para pencari kerja digunakan untuk meminjam uang melalui sejumlah aplikasi pinjol. Para korban baru mengetahui adanya penyalahgunaan data pribadi mereka setelah mendapatkan tagihan dari aplikasi pinjol.