Pengamat politik dari Universitas Andalas, Najmuddin Rasul, mengatakan semua kandidat capres yang telah muncul ke permukaan dan disebutkan dalam berbagai lembaga survei menurut Najmuddin masih punya waktu untuk memperbaiki elektabilitasnya, karena Pilpres 2024 masih cukup lama (12/10). Najmuddin menganalisis besar kemungkinan Pilpres 2024 akan diikuti empat poros.
Poros pertama adalah Nasdem, PKS dan Partai Demokrat yang kemungkinan akan mengusung capres Gubernur DKI 2017-2022, Anies Baswedan. Poros kedua adalah Partai Golkar, PAN dan PPP yang kemungkinan akan mengusung capres Airlangga Hartarto. Poros ketiga adalah Partai Gerindra dan PKB yang akan mengusung Prabowo Subianto sebagai capres. Keempat adalah PDIP yang mencalonkan Puan Maharani atau Ganjar Pranowo.
Najmuddin menyebut dari kandidat capres yang muncul, tren elektabilitas Anies Baswedan terus meningkat. Sementara yang lain cenderung lambat, tapi masih bisa mengejar ketertinggalan karena waktu masih panjang.