Pemerintah menyerap dana senilai Rp7,75 triliun dari lelang tujuh seri Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) pada 8 Oktober 2024. Dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan total penawaran masuk pada lelang kali ini mencapai Rp14,85 triliun.
Serapan terbesar berasal dari seri SPNS07072025 yang dimenangkan sebesar Rp2,80 triliun dari penawaran masuk Rp4,36 triliun. Imbal hasil (yield) rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri ini yaitu 6,21443 persen.