Pemerintah Lakukan Stress Test Identifikasi Risiko Resesi

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan pemerintah sedang melakukan stress test untuk mengidentifikasi risiko dan langkah menghadapi ancaman resesi global pada 2023. Dalam hal ini, ia mengatakan Indonesia bersiap menghadapi the perfect storm. Kondisi perfect storm terjadi karena ada tiga permasalahan secara bersamaan, yaitu ancaman inflasi tinggi termasuk beberapa negara maju, resesi baik teknis maupun efektif, dan ketidakpastian akibat kondisi geopolitik.

Menurut Luhut, kondisi perfect storm bisa terjadi pada negara mana pun di dunia, sehingga Indonesia pun harus berhati-hati. Terlebih dengan situasi perang Rusia-Ukraina yang tidak tampak akan berakhir dan justru semakin memanas dan dikhawatirkan akan semakin membuat krisis pangan dan energi berlangsung lebih lama. Oleh karena itu, pemerintah saat ini sedang menghitung dan menyiapkan skenario-skenario terburuk untuk menghadapi kondisi tersebut. Ia hanya meminta semua pihak kompak menghadapinya. Luhut juga mengimbau semua pihak turut berpartisipasi untuk bisa menanam pangan kebutuhan sehari-hari agar bisa menekan inflasi.

Luhut juga memastikan bahwa Indonesia masih jauh dari ancaman masuk jurang resesi. Namun, ia kembali mengingatkan, Indonesia tidak boleh jemawa. “Kemarin Ibu Menkeu sudah menyampaikan bahwa sudah ada 28 negara yang antre masuk di IMF. Kita jauh dari itu, kita mungkin salah satu negara yang terbaik pada hari ini, tapi sekali lagi, kita tidak boleh jemawa di situ. Karena ya apa saja dalam enam bulan ini bisa terjadi,” katanya.

Search