Pemerintah Kejar Divestasi 10 Persen Saham Freeport Rampung Awal 2025

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan, pemerintah tengah mengejar pelepasan saham atau divestasi 10 persen saham Freeport rampung pada awal tahun 2025. Saham Freeport yang dimiliki Indonesia saat ini mencapai 51 persen dan berpotensi bertambah menjadi 61 persen jika divestasi berhasil. Eks Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ini menuturkan, pihaknya tengah menunggu hasil finalisasi dari PT Freeport. Ia mengakui, pembicaraan sempat tidak berjalan maksimal ketika sebagian smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di Gresik terbakar belum lama ini.

Terkait harganya, Bahlil menjamin divestasi saham yang didapat Indonesia akan berharga murah atau bahkan gratis. Hal yang jelas, kata Bahlil, penambahan porsi saham pemerintah di PT Freeport akan baik bagi Indonesia. Sebelumnya diberitakan, rencana divestasi saham dari PTFI sebesar 10 persen disebut sudah mencapai tahap akhir. Jika divestasi 10 persen sesuai kesepakatan antara pemerintah Indonesia dan PTFI diputuskan, maka IUPK Freeport setelah tahun 2041 bisa segera keluar. Adapun masa izin usahanya adalah 2×10 tahun.

Search