Menteri Perdagangan Inggris Kunjungi Taiwan, China Marah

Menteri Kebijakan Perdagangan Inggris Greg Hands berkunjung ke Taiwan pada Senin (7/11/2022). Dia hadir untuk melakukan pembicaraan secara langsung pertama sejak pandemi Covid-19 dalam upaya meningkatkan hubungan Inggris dengan Taiwan. Sebagai respons, kunjungan Greg Hands ini membuat China marah. Kementerian Perdagangan Internasional Inggris mengungkap, Greg Hands akan menghadiri pembicaraan tahunan mulai Selasa (8/11/2022) dan bertemu dengan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen selama kunjungan dua harinya.

Hands mencatat bahwa Inggris dan Taiwan sama-sama merupakan pusat teknologi global dan bahwa pulau “berkembang” itu adalah “mitra vital” karena Inggris mencari perdagangan baru di Pasifik setelah Brexit. “Kunjungan itu akan membantu membuktikan masa depan ekonomi Inggris dengan mengamankan rantai pasokan Taiwan dalam semikonduktor dan komponen elektronik,” tulis Kementerian Perdagangan Internasional Inggris. Tetapi China, yang mengeklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya, tersinggung dengan perjalanan Hands.

Beijing mendesak Inggris untuk menghentikan segala bentuk pertukaran kerja sama resmi dengan Taiwan dan berhenti mengirim sinyal yang salah kepada pasukan separatis Taiwan. Pernyataan China itu diungkap oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian. Di London, juru bicara Perdana Menteri Rishi Sunak membantah adanya perubahan apapun terhadap pengakuan diplomatik Inggris atas China. “Kami memiliki hubungan jangka panjang yang dinamis (dengan Taiwan) di bidang-bidang seperti perdagangan dan budaya dan ini akan menjadi bagian dari keterlibatan itu,” katanya kepada wartawan.

Search