Luas Panen Menyusut, Produksi Beras Diprediksi Turun Jadi 30 Juta Ton

Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan produksi beras tahun ini turun 0,76 juta ton atau 2,43 persen menjadi 30,34 juta ton. Plt Kepala BPS Amalia Adininggar menyatakan penurunan ini sejalan dengan penyusutan luas panen yang berkurang 0,17 juta hektare menjadi 10,05 juta hektare akibat fenomena El Nino pada semester II 2023, yang menyebabkan mundurnya waktu tanam. Pada subround I (Januari-April), luas panen turun 0,64 juta hektare dan produksi beras berkurang 1,91 juta ton. Namun, di subround II (Mei-Agustus) dan III (September-Desember), luas panen serta produksi beras diperkirakan meningkat, masing-masing sebesar 0,1 juta hektare dan 0,38 juta hektare. Produksi beras terbesar berasal dari Jawa dengan 16,45 juta ton, disusul Sumatera (6,67 juta ton), Sulawesi (3,98 juta ton), serta wilayah lainnya seperti Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, Maluku, dan Papua.

Search