Anggota Komisi I DPR RI F-PKB Taufiq R Abdullah mendukung sikap Menlu RI Retno Marsudi walk out saat Dubes Israel untuk Amerika Serikat dan PBB, Gilad Erdan, memberikan pidato dalam debat terbuka Dewan Keamanan (DK) PBB. “Saya salut dan mendukung penuh sikap etik yang tegas dari Menlu Retno dalam menghadapi Israel yang telah menjadi bagian dari kezaliman global. Sikap ambigu DK PBB jelas karena dominasi beberapa negara kuat yang pro Israel atau pro kezaliman,” kata Taufiq, Kamis (25/1/2024).
Taufiq menilai sikap Menlu Retno itu sebagai bentuk mengamalkan konstitusi Indonesia. Sebab, kata dia, penjajahan di atas dunia harus dihapuskan. “Sikap Menlu sebagai salah satu bentuk implementasi atas konstitusi Indonesia sekaligus merupakan upaya pencerahan terhadap bangsa-bangsa di dunia bahwa kezaliman harus dihindari. Penjajahan harus dihapuskan di muka bumi. Tidak ada toleransi bagi Indonesia terhadap penjajahan,” sebut dia. Lebih lanjut, Taufiq menilai sikap tegas terhadap situasi di Gaza harus dilakukan lebih masif. Menurutnya boikot produk Israel dan sekutunya juga harus diperkuat.
Menlu Retno diketahui menghadiri debat terbuka DK PBB yang berlangsung di New York, Amerika Serikat. Debat terbuka atau open debate DK PBB ini merupakan yang ketiga dalam 3 bulan terakhir. Indonesia hadir dalam ketiga sidang PBB tersebut sebagai wujud konsistensi Indonesia dalam mendukung perjuangan Palestina. Berdasarkan video yang beredar, Menlu Retno dan sejumlah diplomat melakukan walk out atau keluar dari ruangan pertemuan Dewan Keamanan PBB pada Selasa (23/1) saat Gilad Erdan mulai berpidato.
