Langkah Elite Parpol Menjajaki Koalisi dengan Gerindra…

Dalam beberapa waktu terakhir, berbagai partai politik memang tengah aktif saling berkunjung dalam rangka menjajaki koalisi Pilpres 2024. Sepanjang bulan Juni 2022 ini misalnya, Partai Nasdem tercatat menerima kunjungan Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Demokrat. Sementara Partai Gerindra juga menyambut tamu dari PKB dan Partai Demokrat. Prabowo menyatakan bahwa ada potensi koalisi yang mungkin dibangun antara Gerindra dan PKB, yang terlihat dari beberapa pertemuan dan diskusi mematangkan agenda kerja sama dan langkah-langkah politik ke depan. Ketua DPP PKB Lukmanul Hakim mengeklaim bahwa salah satu topik pembicaraan dalam pertemuan adalah respons publik atas wacana menduetkan Prabowo dan Cak Imin. Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, juga mengamini bahwa kerja sama antara Gerindra dan PKB bergerak ke arah yang lebih matang.

Ketika hubungan Gerindra dan PKB semakin rekat, Prabowo menerima kunjungan AHY di Kertanegara pada Jumat (24/6/2022) malam. Seusai pertemuan, Prabowo menyatakan ada banyak persamaan ideologis dengan AHY, salah satunya komitmen untuk memegang teguh Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika. Atas dasar kesamaan ideologis dan visi tersebut, Prabowo dan AHY bersepakat untuk terus melanjutkan komunikasi dengan sebaik-baiknya. Menurut Prabowo, kerja sama dan komunikasi tersebut penting dilakukan guna menemukan solusi atas kesulitan yang dihadapi bangsa Indonesia. Sementara itu, AHY juga berujar bahwa Demokrat ingin terus membangun komunikasi yang baik dengan Partai Gerindra. Kendati demikian, Prabowo tidak menjawab saat ditanya soal kemungkinan Gerindra berkoalisi dengan Demokrat. Menurutnya, koalisi antarpartai politik di Indonesia biasanya baru terwujud di saat-saat terakhir menjelang pendaftaran calon presiden dan wakil presiden.

Merespons pertemuan Prabowo-AHY, Cak Imin berharap agar koalisi yang sedang dijajaki oleh Gerindra dan PKB dapat diikuti oleh lebih banyak partai politik. Cak Imin berharap tidak 1-2 partai, tetapi minimal 5-6 partai bergabung jadi satu kekuatan. Sementara itu, dari seluruh parpol di parlemen, hanya PDI-P yang diketahui belum bertemu dengan partai politik lainnya. Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menegaskan partainya akan tetap menjajaki kerja sama dengan partai politik lain, meski hingga kini belum melakukan pertemuan dengan partai politik lain.

Search