Bank Mandiri mencetak laba bersih sebesar Rp41,2 triliun sepanjang 2022, tumbuh 46,9 persen dibandingkan 2021 lalu (year on year/yoy). Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan pertumbuhan laba ini sejalan dengan kinerja perseroan yang solid lewat strategis bisnis yang konsisten kepada segmen potensial dan proses optimalisasi digital .
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023 Bank Mandiri sepakat untuk membagikan dividen sebesar 60 persen dari laba atau sekitar Rp24,7 triliun kepada pemegang saham. Dari nilai tersebut, besaran dividen per lembar saham sebesar Rp529,34. Adapun besaran dividen yang dibagikan per lembar saham tersebut naik 46,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp360,64 per lembar saham.
Sedangkan, dividen yang diberikan ke negara sebagai pemegang saham sebesar 52 persen senilai Rp12,84 triliun yang disetorkan ke rekening Kas Umum Negara. Sementara itu, 40 persen dari laba bersih konsolidasi tahun lalu atau sebesar Rp16,46 triliun akan dialokasikan sebagai laba ditahan.