Komisi II DPR telah memilih tujuh anggota KPU dan lima anggota Bawaslu, melalui mekanisme musyawarah mufakat pada Kamis (17/2/2022) dini hari. Tujuh anggota KPU yang terpilih adalah Betty Epsilon Idroos, Hasyim Asy’ari, Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Yulianto Sudrajat, Idham Holik, dan August Mellaz. Sementara anggota Bawaslu terpilih adalah Lolly Suhenty, Puadi, Rahmat Bagja, Totok Haryono, dan Herwyn Jefler Hielsa Malonda. Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengatakan, hasil rapat pleno pemilihan akan dilaporkan ke rapat Bamus, kemudian akan disahkan dalam rapat paripurna terakhir di Masa Persidangan III Tahun Sidang 2021-2022, Jumat (18/2).
Pekerjaan rumah yang bagi para anggota terpilih adalah menindaklanjuti dan mematangkan pembahasan desain dan konsep Pemilu 2024, terutama terkait tahapan, program, dan jadwal, karena KPU baru menetapkan tanggal pemungutan suara Pemilu dan Pilkada 2024.
Dengan rumitnya penyelenggaraan Pemilu 2024, diharapkan ada terobosan perbaikan teknis pada berbagai tahapan. Secara kelembagaan, anggota terpilih harus segera melakukan konsolidasi internal. Apalagi, ada sejumlah anggota KPU dan Bawaslu di daerah yang masa jabatannya segera habis. Selain itu, masa transisi sebelum pelantikan April mendatang semestinya dimanfaatkan anggota KPU-Bawaslu untuk menjalin komunikasi dengan penyelenggara pemilu yang masih bertugas, serta koordinasi untuk melanjutkan pembahasan tahapan persiapan pemilu yang sudah berjalan.