Koalisi Kebebasan Berpendapat: Perbedaan Pandangan tidak Bisa Jadi Alasan untuk Melukai Orang Lain

Koalisi Kebebasan Berpendapat mengutuk aksi kekerasan yang dilakukan sejumlah orang terhadap Ade Armando saat berlangsung demonstrasi mahasiswa di depan gedung DPR/MPR (11/4/2022). Inisiator Koalisi Kebebasan Berpendapat, Andy Budiman, mengatakan perbuatan para pelaku yang menyerang, menganiaya, mengeroyok, merekam, dan menyebarluaskan peristiwa kekerasan itu melalui media sosial adalah tindakan yang tidak berperikemanusiaan.

Perbedaan pandangan, tidak bisa menjadi alasan untuk melukai orang lain. Menurutnya, peristiwa kekerasan yang terjadi telah mencemari makna penyampaian pendapat yang seharusnya dilaksanakan dengan cara-cara yang damai. Koalisi Kebebasan Berpendapat mengajak masyarakat untuk bersikap tegas menolak sekaligus mengambil jarak dari kelompok-kelompok yang gemar melakukan kekerasan.

Menurut Direktur Rumah Sakit Siloam Semanggi Adityawati Ganggaiswari, hingga kini Ade Armando masih dalam pengawasan tim dokter dan ahli dari rumah sakit. Pihaknya juga belum dapat memperkirakan hingga kapan dosen FISIP UI itu menjalani perawatan. Sementara itu, pihak Kepolisian telah menangkap 3 pelaku utama pemukulan dan pengeroyokan terhadap korban, saat ini masih ada tiga orang lagi yang sedang dilakukan pengejaran

Search