Menteri Pertanian Amran Sulaiman bakal menyederhanakan proses distribusi pupuk subsidi kepada petani. Menurutnya, hal itu dilakukan karena saat ini distribusi pupuk subsidi belum merata. Apalagi, persyaratan pendapat pupuk tersebut harus memiliki kartu tapi di sisi lain, masih terdapat 16 persen petani Indonesia yang belum memiliki kartu tersebut.
Amran menuturkan saat ini pemerintah harus berpikir kreatif. Ia pun mengaku sudah mengantongi sejumlah skema untuk petani mendapat pupuk subsidi. Adapun salah satu skema tersebut cukup dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) saja. “Kreatifitas kami adalah bisa saja KTP, yang penting dia masuk kelompok tani, kemudian kita bisa beri pupuk. Yang terpenting begini saja deh, dia petani, dia berhak dapat pupuk, kami upayakan berikan,” jelas Amran.