Kebaya Dinilai Sebagai Warisan Budaya yang Perlu Dilestarikan

Kebaya dinilai merupakan warisan budaya bangsa yang perlu dilestarikan. Dalam Kongres Kongres Wanita Indonesia (Kowani) X, Presiden Soekarno mengatakan mengatakan bahwa kebaya bukan hanya sekadar kecantikan, lenggak-lenggok perempuan Indonesia. “Akan tetapi punya makna yang dalam yakni kebaya yang digunakan perempuan Indonesia membuat kita semangat, karena identik dengan kesetaraan, perjuangan dan kemandirian perempuan Indonesia,” ujar Ketua Umum Kowani, Giwo Rubianto Wiyogo, dalam sambutannya pada acara flashmob poco-poco berkebaya yang diselenggarakan di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta. Melalui kegiatan tersebut, diharapkan terdapat pemaknaan bahwa kebaya merupakan warisan budaya bangsa yang perlu dilestarikan. Perempuan Indonesia berkebaya bukan hanya saat ini saja, tetapi sejak zaman Majapahit. Giwo menambahkan kebaya juga memiliki makna yang mendalam, seperti kesetaraan dan pemberdayaan ekonomi. Dalam setiap helai kebaya dan aksesoris pendukungnya, terdapat perempuan yang menjadi pelaku UMKM. Melalui kebaya, terdapat upaya pemberdayaan ekonomi perempuan Indonesia.

Search