Jawa Timur membidik Jepang dan Romania sebagai pasar potensial produk pertanian, terutama ubi jalar. Untuk mendukung hal itu, budidaya ubi jalar dikembangkan di Kabupaten Jember.
PT Mitratani Dua Tujuh, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Jawa Timur, serta petani dari Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Taruna Bhumi bekerja sama mengembangkan budidaya ubi jalar di Jember. Penanaman perdana ubi jalar dilakukan pada Sabtu (25/6/2022). Ketua P4S Taruna Bhumi Arum Sabil, mengatakan, penanaman ubi jalar ditujukan untuk mendorong optimalisasi ekspor produk pertanian. Jawa Timur perlu terus membuka peluang ekspor komoditas pertanian guna meningkatkan kesejahteraan petani. Penanaman merupakan wujud sinergi lintas pemangku kepentingan untuk memaksimalkan potensi pertanian Jawa Timur, kata Arum.
Direktur PT. Mitratani Dua Tujuh Arif Suhariadi menyatakan, diperlukan sinergi agar Jawa Timur dapat memanfaatkan potensi pasar ekspor ubi jalar. Dalam kerja sama itu, pihaknya bermitra dengan petani sebagai pembeli pertama hasil panen, sekaligus berusaha memberi petani kepastian harga.