Militer Israel mengeklaim jet-jet tempurnya telah menewaskan komandan militer Hezbollah Fuad Shukr di Beirut, Lebanon, pada Selasa (30/7/2024). “Jet tempur angkatan udara Israel melenyapkan komandan militer paling senior organisasi Hezbollah dan kepala unit strategisnya, Fuad Shukr, di daerah Beirut,” kata Militer Israel dalam sebuah pernyataan. Israel menuduh Fuad Shukr bertanggung jawab atas serangan roket ke Dataran Tinggi Golan yang dicaplok Israel pada Sabtu (27/7/2024).
“Fuad Shukr adalah komandan yang bertanggung jawab atas pembantaian di Majdal Shams, di mana 12 anak dibunuh setelah Hezbollah menembakkan roket Falaq-1 Iran secara langsung ke lapangan sepak bola di Israel utara pada Sabtu malam,” ujar Juru Bicara Militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari dalam sebuah pernyataan video yang terpisah.
Sejak dimulainya perang Gaza, Israel menuding, Fuad Shukr telah mengarahkan serangan Hezbollah ke Israel. Pihak Militer Israel menyebut, pada 1990-an, komandan Hezbollah “terlibat langsung” dalam penculikan tiga tentara Israel, yaitu Benyamin Avraham, Adi Avitan, dan Omar Sawaid. Ketiganya, klaim mereka, dibunuh oleh Hezbollah ketika sedang berpatroli di pagar keamanan yang berdekatan dengan Har Dov. Hagari pun menyebut pasukannya siap untuk “skenario apa pun” menyangkut serangan Israel ke Hezbollah.