Pemerintah Indonesia mendukung adanya upaya kerja sama antarnegara dalam menciptakan interkonektivitas transmisi tenaga listrik di kawasan Asia Tenggara. ASEAN Centre for Energy (ACE) dan The United States Agency for International Development (USAID) akan bekerja sama dalam interkonektivitas tersebut bernama ASEAN Power Grid. Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jisman Hutajulu menuturkan, pihaknya mengapresiasi kerja sama tersebut.
Jisman melanjutkan, potensi sumber daya energi yang beragam dan melimpah di kawasan ASEAN harus dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan yang meningkat. “Sumber daya energi yang beragam dan melimpah di kawasan ini harus dimanfaatkan dan disinergikan untuk memenuhi kebutuhan kawasan yang terus meningkat,” ucap Jisman. Potensi energi terbarukan sangat besar, namun ada ketidaksesuaian antara permintaan dan sumber daya. Jisman berharap, kerja sama tersebut dapat mengoptimalkan pengembangan energi terbarukan melalui interkonektivitas untuk mencapai ketahanan energi dan percepatan transisi energi di ASEAN.