Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengatakan Korea Selatan (Korsel) menyepakati empat bentuk kerja sama konkret bidang infrastruktur dengan Indonesia untuk membantu pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Setidaknya ada empat kerjasama infrastruktur yang sudah disepakati.
Pertama, Kementerian Lingkungan Hidup Korea Selatan akan membantu melalui hibah pembangunan instalasi pemurnian air dengan kapasitas 300 liter per detik. Kerja sama kedua yang sudah disepakati adalah pembangunan instalasi pengolahan limbah cair untuk IKN Nusantara. Ketiga, akan dibangun smart village atau kampung cerdas yang terdiri dari 100 unit rumah sebagai proyek percontohan. Proyek smart village ini direncanakan dapat mulai dibangun pada 2023 dengan dukungan dari Korea Selatan. Terakhir, tambah Basuki, untuk menghubungkan IKN Nusantara dengan Balikpapan akan dibangun immerse tunnel atau terowongan tabung benam yang sesuai dengan konsep kota hutan. Indonesia ingin melindungi bekantan, fauna, dan flora endemik lainnya yang ada di sekitar Teluk Balikpapan.