Go Green! Prabowo Canangkan Tambahan 75 GW Listrik dari Energi Hijau

Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmen untuk mengembangkan Energi Baru Terbarukan (EBT) dengan target penambahan kapasitas 75 Giga Watt (GW) dalam 15 tahun ke depan. Rencana ini menyasar 75% dari tambahan 100 GW pembangkit listrik baru hingga 2040 yang akan berasal dari EBT, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP), dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Sementara 25 GW lainnya akan menggunakan gas dan tenaga nuklir. Pemerintah juga menekankan pentingnya menjaga komitmen pengurangan emisi serta mengembangkan proyek penangkapan dan penyimpanan karbon.

Untuk mendukung rencana ini, PT PLN sedang menyusun Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang fokus pada energi hijau hingga 2040. RUPTL ini akan mencakup 102 GW pembangkit baru, termasuk 75 GW dari EBT, yang diharapkan dapat membantu menurunkan emisi gas rumah kaca dan meningkatkan bauran energi hijau di Indonesia. Hingga 2023, kapasitas terpasang EBT mencapai 13.155 MW, dengan target bauran EBT sebesar 23% pada 2025.

Search