Ganjil Klaim Densus Soal NII Gulingkan Pemerintah Bermodal Golok

Datasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menyebut kelompok teroris Negara Islam Indonesia (NII) Sumatera Barat berniat menggulingkan pemerintah sebelum Pemilu 2024 berlangsung. Hal itu terungkap dari hasil pemeriksaan dan pengembangan 16 tersangka teroris yang ditangkap di Sumatera Barat pada Maret lalu. Kabagbanops Densus 88 Kombes Aswin Siregar mengatakan kelompok tersebut menganut pemikiran NII era Kartosuwiryo yang ingin mengganti ideologi Pancasila dan sistem pemerintahan Indonesia dengan khilafah atau syariat Islam.

Aswin menyebut NII Sumbar memiliki banyak rencana. Termasuk serangan teror yang diawali dengan mempersiapkan senjata tajam (disebut golok) dan juga mencari para pandai besi. Polri yakin jaringan ini masih memiliki anggota sekitar 1.125 orang. Ada yang telah berbaiat atau bersumpah setia namun belum aktif dalam kegiatan NII. Menurutnya, anggota NII tersebut dapat diaktifkan sewaktu-waktu apabila dibutuhkan. Polri menyebut NII memiliki struktur organisasi dan terus berkembang.

Pernyataan Densus 88 soal rencana NII Sumbar menggulingkan pemerintah bermodal golok dikritik Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon. Menurutnya aneh jika ada kelompok yang memiliki misi serius tapi hanya bermodal golok. “Tiga dari 4 pendiri Republik ini orang Minang, Sumatera Barat (Hatta, Syahrir, Tan Malaka). Yang benar aja ada NII di Sumbar mau memberontak pakai sebilah golok,” kata Fadli

Search