Politikus PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul mengomentari aksi delapan fraksi DPR yang kembali menyatakan penolakan sistem Pemilu coblos partai sekadar ‘hore-hore’. Menurut Pacul, perbedaan pandangan soal sistem pemilu ini setidaknya menciptakan diskursus. Pacul menyerahkan gugatan sistem pemilu terbuka di MK kepada para hakim.
Waketum NasDem, Ahmad Ali, menilai pernyataan Bambang Pacul menimbulkan persepsi putusan telah dibeli (12/01). Ali mengatakan partainya ikut menolak agar suara masyarakat dapat terfasilitasi dengan memilih langsung perwakilan rakyatnya. Karena itu, Ali meminta agar PDIP menghargai sikap yang diambil oleh 8 parpol. Ali juga meminta agar tidak ada pihak yang membuat pernyataan dengan menimbulkan multi tafsir di masyarakat.