Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra mengkritik rencana pembiayaan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang melibatkan masyarakat melalui skema crowdfunding. Menurutnya, rencana pendanaan dengan menggunakan skema Public-Private-People Participation (PPPP/4P) itu menandakan bahwa proyek tersebut tidak pernah direncanakan secara matang oleh pemerintah.
Selama ini pemerintah dinilai belum benar-benar terbuka kepada publik terkait sumber-sumber pendanaan IKN. Oleh sebab itu, Demokrat mempertanyakan sikap pemerintah yang tiba-tiba menghembuskan rencana tersebut kepada publik. Pemerintah diharapkan dapat meninjau ulang skema-skema pendanaan yang diperlukan untuk proyek skala besar dan mencari sumber-sumber pendanaan yang lebih kreatif agar tidak lagi membebani masyarakat. Langkah tersebut juga diperlukan untuk memastikan bahwasanya proyek pemindahan IKN ke Nusantara bukan proyek ambisi semata.