Sebanyak delapan senjata meriam Cesar 155 MM/GS buatan Prancis dan tujuh kendaraan taktis tiba di Kabupaten Kupang. Keberadaan sejata itu untuk memperkuat Batalyon Artileri Medan (Armed) dan fasilitas pendukung telah selesai dibangun. Lokasi Batalyon Armedterletak di Naibonat, Kabupaten Kupang, yang tak terlalu jauh dengan lokasi Brigif Komodo. Komandan Batalyon Armed 20/155 GS/BY, Letkol Bobby mengatakan, bahwa sejumlah alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang baru tiba itu baru sebagian. Sementara sisanya akan menyusul lagi pada tanggal 11 atau 12 pekan ke depan.
Hingga saat ini batalyon baru tersebut belum beroperasi karena memang belum diresmikan oleh para pimpinan di TNI AD. Keberadaan Batalyon Armed untuk menjaga kedaulatan negara di wilayah perbatasan apalagi Kabupaten Kupang adalah daerah yang berbatasan dengan Timor Leste. Kehadiran Batalyon Armed di Kabupaten Kupang itu juga menjadi salah satu cara untuk mempromosikan satuan TNI kepada masyarakat.