CSIS: Taiwan Bisa Menang Perang jika Keroyok China bareng AS-Jepang

Lembaga think tank CSIS melakukan simulasi perang yang menunjukkan Taiwan akan menang jika “mengeroyok” China bersama Amerika Serikat dan Jepang. Dalam laporan itu, CSIS menjabarkan 24 skenario perang. Melalui simulasi permainan perang itu, CSIS mencari jawaban dua pertanyaan mendasar yang berkembang belakangan ini, di tengah peningkatan ketegangan karena isu China bakal menginvasi Taiwan. Kedua pertanyaan itu mencakup apakah invasi China bakal berhasil dan apa yang akan dikorbankan dalam perang itu.

Dari puluhan skenario itu, bisa disimpulkan bahwa Taiwan dapat mengalahkan China jika menyatukan kekuatan dengan AS dan Jepang. Meski demikian, semua negara akan mengalami kerugian besar. “AS dan Jepang akan kehilangan puluhan kapal, ratusan pesawat, dan ribuan personel. Kerugian itu dapat menghancurkan posisi AS di mata global selama bertahun-tahun,” demikian kutipan laporan tersebut. Sementara itu, Jepang kemungkinan akan kehilangan lebih dari 100 pesawat tempur dan 26 kapal perang. Lebih dari itu, pangkalan-pangkalan militer AS di Jepang juga bakal hancur digempur China.

Laporan itu juga menyebut 10 ribu tentara China akan tewas. Negeri Tirai Bambu juga bakal kehilangan 155 pesawat tempur dan 138 kapal besar mereka. Di semua skenario perang, masa depan Taiwan sudah pasti suram, bahkan jika invasi China tak berhasil. Meski demikian, CSIS menegaskan bahwa mereka tak mau laporan ini dianggap sebagai cerminan bahwa invasi China ke Taiwan tak terhindarkan. “Kepemimpinan China mungkin saja mengadopsi strategi isolasi diplomasi, tekanan zona abu-abu, atau tekanan ekonomi terhadap Taiwan,” demikian kutipan laporan CSIS itu.

Search