PDI-P menegaskan bahwa Budi Gunawan yang baru saja diberhentikan oleh Presiden Joko Widodo dari jabatannya sebagai Kepala Badan Intelijen Negara itu bukanlah kader PDI-P. Hal tersebut ditegaskan oleh Ketua DPP PDI-P Deddy Yevry Sitorus saat dihubungi dari Jakarta, Rabu (16/10/2024). Menurut dia, Budi Gunawan bukan merupakan kader PDI-P, tetapi seorang patriot dan bhayangkara negara yang telah melalui proses panjang hingga menjadi seorang jenderal polisi yang profesional.
Budi Gunawan menjadi satu dari 59 calon menteri yang mengikuti pembekalan calon menteri kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di kediaman Prabowo di Hambalang. Hingga selesai pembekalan, Budi Gunawan tidak memberikan pernyataan sedikit pun dan langsung meninggalkan kediaman Prabowo. Berdasarkan informasi yang diperoleh Kompas, Budi Gunawan bakal menjabat Menteri Koordinator Politik dan Keamanan.
Terkait dengan masuknya Budi Gunawan dalam kabinet Prabowo-Gibran, Deddy menjelaskan bahwa ini tak terlepas dari hubungan Budi Gunawan dengan Prabowo, dan disebut telah berperan besar dalam memfasilitasi masuknya Prabowo dalam kabinet Presiden Joko Widodo. Direktur Eksekutif Algoritma Research and Consulting Aditya Perdana menduga, proses komunikasi antara PDI-P dan Partai Gerindra belum final. Berbagai spekulasi mengenai struktur kabinet bisa berubah seiring dengan keputusan PDI-P.
