PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku distributor resmi dari Mitsubishi Fuso berharap agar rencana implementasi biodiesel hingga 40% atau B40 dapat kompatibel dengan standar emisi Euro 4.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM menargetkan agar implementasi B40 ditargetkan bisa terealisasi pada 2025. Sementara itu, implementasi dari B35 sudah berjalan sejak Februari 2023.
Di satu sisi, sejauh ini belum ada bahan bakar dari biodiesel yang memenuhi standar emisi dari Euro 4. Selain itu, bahan bakar yang memenuhi standar emisi Euro 4 juga terbatas dengan Pertamina Dex menjadi salah satunya.
Melihat hal ini, Sales and Marketing Director Mitsubishi Fuso Aji Jaya mengatakan, merek asal Jepang ini akan selalu mengikuti dan siap mendukung dari rencana pemerintah akan upaya pengurangan emisi.
“Kami akan menyediakan kendaraan yang comply dengan aturan pemerintah dan tentunya sesuai dengan kebutuhan konsumen,” katanya kepada Bisnis, Senin (27/5/2024).
Mitsubishi Fuso juga selalu memastikan untuk memberikan informasi dan saran yang tepat bagi konsumen untuk menggunakan kendaraan niaga truk dalam operasional bisnis mereka.
“Kami sering berdiskusi intens dengan konsumen atas kendaraan yang akan mereka beli,” tuturnya.
Adapun, salah satu produk kendaraan niaga ramah lingkungan yang disiapkan oleh Mitsubishi Fuso adalah truk listrik eCanter yang rencananya meluncur di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.
Beberapa unit pun sudah diberikan kepada lima perusahaan untuk dilakukan uji coba, di antaranya PT Pos Logistik, Nestle, Goto, dan juga B-Log atau PT Trimitra Trans Persada.
Adanya pengiriman unit kepada beberapa perusahaan tersebut bertujuan untuk mendapatkan masukan mengenai produk, infrastruktur, hingga kesiapan layanannya. Sejauh ini calon konsumen pun masih dalam tahap ketertarikan dan ingin mengetahui lebih jauh keuntungan dari eCanter.
