Direktur Eksekutif PARA Syndicate Ari Nurcahyo menyoroti parpol hingga caleg yang sudah memasang foto di mana-mana, padahal masa kampanye Pemilu 2024 baru dimulai pada 28 November 2023 mendatang. Ari menyebut aksi parpol dan caleg yang seolah sudah mencuri start ini memenuhi ruang publik, walau sosialisasi memang diperbolehkan. Melihat apa yang para parpol dan caleg lakukan saat ini, Ari meyakini Indonesia sudah memasuki masa kampanye tidak resmi.
Ari menegaskan kampanye Pemilu 2024 telah dimulai terlalu dini. Bahkan, kampanye sudah merambah ke media sosial dengan menghadirkan konten-konten yang bersifat kampanye. Selain itu, atribut kampanye oleh partai politik sudah memenuhi ruang publik. Ari meyakini masyarakat pasti tidak tahu kalau saat ini sebenarnya masih belum masuk ke masa kampanye Pemilu 2024.
Menurut Ari, masyarakat hanya tahu bahwa perhelatan Pemilu 2024 memang sudah sebentar lagi, sehingga mereka merasa tidak asing disuguhkan pemandangan atribut kampanye di ruang publik. Ari lalu mempersoalkan tidak adanya unsur kepastian hukum terkait sosialisasi kampanye. Ari mengatakan, aturan mengenai batasan antara kampanye dan sosialisasi tidak jelas.