AS Hapus Utang Indonesia Rp 570 Miliar untuk Perbaiki Terumbu Karang

Amerika Serikat setuju untuk menghapuskan utang Indonesia sebesar 35 juta dollar AS (sekitar Rp 570 miliar) selama sembilan tahun ke depan. Hal itu diungkap oleh Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, pada Senin (8/7/2024). Sebagai imbalannya, Indonesia harus memulihkan dan melestarikan terumbu karang, yang menurut perkiraan para ahli, merupakan petak laut dengan keanekaragaman hayati paling tinggi di dunia. Terumbu karang berada di bawah ancaman yang meningkat secara global, sebagian besar disebabkan oleh perubahan iklim yang meningkatkan suhu laut.

Data pada Mei menunjukkan, selama setahun terakhir, hampir dua pertiga terumbu karang telah mengalami stres akibat panas yang cukup buruk untuk memicu “pemutihan”, yang bisa menghancurkannya. Perjanjian tersebut diperkirakan akan mendanai setidaknya 15 tahun kegiatan konservasi di dua wilayah utama dari apa yang dikenal sebagai “Segitiga Terumbu Karang”. Bentang Laut Kepala Burung dan Bentang Laut Banda-Sunda Kecil yang ditargetkan, diketahui mencakup luasan ratusan ribu hektare. Indonesia memiliki 5,1 juta hektare terumbu karang, yang merupakan 18 persen dari luas terumbu karang dunia.

Pelestarian terumbu karang lebih sulit dilakukan dalam skala nasional karena utamanya terancam oleh pemanasan planet akibat emisi gas rumah kaca global sebagai dampak dari pembakaran bahan bakar fosil, sesuatu yang tidak dapat ditangani sendirian oleh Indonesia. Pemerintah Indonesia akan berkomitmen untuk pemulihan terumbu karang sementara LSM lokal akan menggunakan dana konservasi untuk mendukung proyek-proyek yang secara langsung bermanfaat bagi ekosistem terumbu karang, begitu juga mata pencaharian berkelanjutan bagi mereka yang bergantung pada terumbu karang.

Search