Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani mengungkap tiga arahan Presiden Prabowo Subianto untuk mengejar target investasi sebesar Rp1.905 triliun pada 2025. Menurutnya, arahan tersebut disampaikan saat retreat Kabine Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pekan lalu. “Kita target tahun depan kan sesuai dengan angka dari Bappenas, kan Rp1.900 triliun ya, (arahan) strategi banyak,” ujarnya dalam pre launching Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Plataran Dharmawangsa, Selasa (29/10).
Pertama, Prabowo ingin investasi yang masuk ke dalam negeri berorientasi ekspor atau memberikan nilai tambah bagi perekonomian bangsa. Kedua, investasi yang masuk harus mendukung komitmen Indonesia mencapai net zero emission (NZE) pada 2060 mendatang. Ketiga, Prabowo menekankan bahwa investasi yang masuk ke Tanah Air harus menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat. Dengan demikian, tingkat pengangguran di Indonesia bisa ditekan sekecil mungkin. “Bapak juga arahkan ketiga yang menciptakan lapangan kerja yang luas,” jelasnya.