26 Warga Palestina Tewas karena Serangan Israel ke Gaza pada 1 Januari

Militer Israel masih terus saja menggempur sejumlah wilayah Gaza, Palestina, di hari pertama tahun 2025, Rabu (1/1). Setidaknya ada 26 warga Palestina terbunuh, termasuk anak-anak, dalam serangan militer Israel ke Gaza pada awal tahun 2025 ini. Serangan itu ke wilayah pengungsian al Bureijdan Jabalia di sentral dan Gaza utara. Serangan militer Israel juga dilaporkan terjadi di wilayah Gaza selatan, yakni kota Khan Younis.

Dalam unggahan di akun media sosial X, jubir militer Israel memberikan peringatan kepada warga di Al-Bureij untuk melakukan evakuasi karena serangan udara akan dilakukan ke wilayah tersebut. Untuk di Jabalia, Kemenkes di Gaza menyatakan ada 15 korban tewas, dan 20 korban luka. Sementara itu, militer Israel terus menggempur wilayah gaza utara pada Rabu siang. Serangan-serangan udara Israel menargetkan wilayah suburban Gaza City. Salah satunya serangan ke Shejaia yang merupakan suburban Gaza City. Di wilayah itu ada delapan warga Palestina yang tewas.

Serangan-serangan ke Gaza itu, diklaim militer Israel untuk mencegah kelompok milisi Hamas bersatu dan menyusun rencana penyerangan balik lagi. Sejak Oktober 2023 lalu serangan udara maupun darat Israel ke Gaza telah menewaskan lebih dari 45.500 orang. Selain itu lebih dari 2,3 juta orang harus menjadi pengungsi.

Search