KEGIATAN

Harga Beras Dunia Bakal Ikut Melonjak

Setelah harga beberapa komoditas pangan global melonjak seperti gandum dan kedelai maka harga beras diperkirakan juga akan ikut melonjak. Lonjakan itu dipicu oleh pembatasan ekspor beras oleh India yang merupakan kontributor 40 persen dari perdagangan global. India, pada Jumat (9/9), memberlakukan kontrol atas ekspor dari beberapa varietas beras dengan mengenakan bea keluar 20 persen untuk beras putih yang tidak digiling, beras merah yang dikupas, dan beras setengah giling atau beras yang digiling seluruhnya. Pemerintah Perdana Menteri Narendra Modi telah mengambil langkah-langkah untuk menopang ketahanan pangan dan menahan inflasi yang disebabkan oleh gangguan pasokan akibat pandemi Covid-19 dan perang di Ukraina.

Selengkapnya »

Harga BBM Naik, Ombudsman Minta Data Penerima Bansos Diverifikasi

Ombudsman menyampaikan sejumlah masukan terkait program bantuan sosial yang diberikan pemerintah setelah kenaikan harga BBM. Kepala Pemeriksaan VI Ombudsman RI, Ahmad Sobirin mengatakan, salah satu masukannya yaitu meminta pemerintah untuk memvalidasi penerima bantuan agar tepat sasaran. Selain itu, ia mengajak komunitas pers untuk ikut mengawasi penyaluran bantuan sosial.

Selengkapnya »

Ratu Elizabeth II Wafat, Pangeran Charles Naik Takhta Jadi Raja Inggris

Kabar duka sedang menyelimuti Inggris. Ratu Elizabeth II, ratu dari Kerajaan Inggris meninggal dunia pada Jumat (9/9/2022). Ratu Elizabeth II meninggal di usia 96 di Balmoral, Skotlandia. Kabar meninggalnya Ratu Inggris tersebut disampaikan Istana Buckhingham lewat akun Twitter. Wafatnya Ratu Elizabeth II membuat pemerintah Ratu selama 70 tahun berakhir. Kini putra sulung Ratu Elizabeth II, Pangeran Charles naik takhta menjadi Raja Inggris. Pangeran Charles merupakan pewaris pertama Kerajaan Inggris. Sehingga dinobatkannya Pangeran Charles sebagai Raja Inggris memulai babak baru dari era pemerintahan Ratu Elizabeth II yang sudah berjalan sejak 1952.

Selengkapnya »

Redam Ketidakpastian Global, Ruang Fiskal Harus Diperluas

Gejolak ketidakpastian ekonomi global saat ini hanya bisa diredam dengan kombinasi kebijakan fiskal dan moneter yang tepat. Sebab, dengan kombinasi kebijakan yang terukur akan menciptakan stabilitas sebagai modal menghadapi ketidakpastian seperti normalisasi kebijakan moneter yang masih berlanjut. Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede, mengatakan dari sisi fiskal, pemerintah dengan instrumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bisa menyalurkan lagi bantuan sosial (bansos) apabila terjadi goncangan baru dari ketidakpastian di tingkat global. Oleh karena itu, pemerintah perlu memperluas ruang fiskal agar belanja lebih tepat sasaran dengan mendahulukan sektor-sektor prioritas.

Selengkapnya »

Ingin Pemda Proaktif, Jokowi: Belanja Tak Terduga Bisa Digunakan untuk Atasi Inflasi Dampak BBM

Pemerintah memperkirakan inflasi berpotensi naik sebesar 1,8 persen sebagai dampak dari pengalihan subsidi harga bahan bakar minyak (BBM) yang mulai diterapkan sejak Sabtu kemarin. Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo saat menyampaikan sambutannya pada acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia yang digelar pada Rabu 7 September di Auditorium Menara Bank Mega, Jakarta. Untuk itu, Kepala Negara berharap peran aktif pemerintah daerah (pemda) dalam menangani kenaikan inflasi dengan memanfaatkan Dana Alokasi Umum (DAU). Selain itu, Jokowi juga mengatakan bahwa anggaran belanja tidak terduga juga bisa dimanfaatkan sebagai instrumen untuk mengatasi inflasi.

Selengkapnya »

BI Ingatkan Ancaman Stagflasi Global akan Terus Mengemuka

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia (BI) Solikin Juhro mengingatkan ancaman stagflasi global akan terus mengemuka. Pasalnya harga komoditas yang masih sangat tinggi akan menyebabkan peningkatan inflasi dan respons kenaikan suku bunga acuan berpotensi menekan pertumbuhan ekonomi. “Tentunya kondisi ini menjadi momok sehingga memang kita melihat adanya tekanan stagflasi,” tutur Solikin dalam acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia yang dipantau secara daring di Jakarta, Rabu (7/9/2022).

Selengkapnya »

Harga BBM Akan Diturunkan jika Harga Minyak Dunia Turun

Pemerintah Indonesia melalui Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, berjanji menurunkan harga jual bahan bakar minyak (BBM) Pertamina dengan syarat jika minyak mentah dunia mengalami penurunan harga. Erick mengungkapkan langkah yang pemerintah lakukan dengan menaikkan harga BBM jenis pertalite, biosolar, dan pertamax adalah cara untuk mengurangi pemborosan subsidi energi. Dengan begitu, alokasi subsidi energi dalam APBN dapat digunakan untuk mendanai proyek-proyek strategis nasional, seperti pembangunan jalan bebas hambatan, pembangunan bandara, dan pembangunan bendungan untuk irigasi pertanian.

Selengkapnya »

Konsumsi Pertalite dan Pertamax Langsung Turun Pasca Kenaikan Harga

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widywati menjelaskan pasca kenaikan harga jual Pertalite dan Solar, Sabtu (3/9) kemarin terjadi penurunan konsumsi yang signifikan. Nicke mengklaim hal tersebut karena masyarakat saat ini melakukan penghematan energi. Kata dia, saat ini masyarakat jauh lebih memilih BBM yang berkualitas lebih baik.

Selengkapnya »

Wamenkeu Sebut BLT BBM Disalurkan pada September dan November 2022

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Suahasil Nazara, menyebutkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang anggarannya merupakan pengalihan subsidi bahan bakar minyak (BBM) akan disalurkan kepada masyarakat pada September dan November 2022. “Pembayaran pertama bulan ini (September) sebesar 300 ribu rupiah dan berikutnya nanti mungkin November kali ya,” kata Wamenkeu. BLT dari pengalihan subsidi BBM 12,4 triliun rupiah ini diberikan kepada 20,65 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan masing-masing sebesar 600 ribu rupiah yang akan dilakukan secara bertahap dalam dua kali pembayaran.

Selengkapnya »

Presiden Minta Proyek Strategis Nasional Selesai Sebelum 2024

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memimpin rapat terbatas yang membahas evaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (6/9), menginstruksikan agar seluruh proyek, pengerjaannya secara fisik selesai sebelum 2024. Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyebut, selain menginstruksikan waktu penyelesaian, Presiden juga menekankan agar seluruh PSN memberi manfaat yang nyata bagi masyarakat Indonesia, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja. Proyek strategis yang ditetapkan oleh pemerintah Jokowi juga diharapkan memberikan efek berganda atau multiplier effect bagi perekonomian nasional.

Selengkapnya »

Indef: Pemanfaatan BBM Subsidi Belum Sesuai Prinsip Keadilan

Direktur Riset Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Berly Martawardaya, menilai pemanfaatan bahan bakar minyak bersubsidi selama ini belum sesuai dengan prinsip keadilan karena angka konsumsi didominasi masyarakat mampu. “Konsumsi BBM didominasi oleh masyarakat mampu, di mana 80 persen pertalite dan 95 persen solar dikonsumsi oleh kelompok masyarakat mampu, sehingga tidak sesuai dengan prinsip distribusi dan keadilan,” ujarnya.

Selengkapnya »

Uni Eropa Tidak Takut Putin, Siapkan Aksi Balasan Usai Rusia Tutup Keran Aliran Gas

Kepala ekonomi Uni Eropa (UE) mengatakan, tidak takut pada Putin dan siap bereaksi terkait pemutusan pasokan gas oleh Rusia. Uni Eropa “siap bereaksi” terhadap keputusan Rusia yang menghentikan pasokan gas ke benua biru, seperti disampaikan seorang pejabat tinggi Uni Eropa. Sebelumnya raksasa energi milik Rusia, Gazprom pada hari Jumat mengumumkan, penghentian aliran gas tanpa batas waktu ke Eropa melalui pipa gas Nord Stream 1, dengan alasan perlunya perbaikan tambahan. “Kami berharap bahwa Rusia menghormati kontrak yang mereka miliki, tetapi jika perang energi akan berlanjut atau akan meningkat sebagai tanggapan atas keputusan kami, saya pikir Uni Europa siap untuk bereaksi,” kata Komisaris Ekonomi UE, Paolo Gentiloni.

Selengkapnya »
Search