Dukungan PBNU Bisa Jaga Kestabilan Pemerintahan Prabowo

Di acara Halalbihalal PBNU, pada Minggu (28/4/2024), Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, dalam sambutannya menyampaikan bahwa ke depan, NU tidak akan pernah tidak bersama-sama presiden dan wapres yang akan datang. Motivasinya adalah kemaslahatan masyarakat.

Pengajar Ilmu Politik dan International Studies Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam, memandang dukungan PBNU merupakan keberpihakan kekuatan Islam moderat terbesar di Indonesia saat ini. Dengan adanya dukungan itu, besar kemungkinan pemerintahan Prabowo-Gibran akan lebih stabil dalam menjalani transisi kepemimpinan nasional.

Partai Gerindra memastikan Prabowo masih akan mendatangi parpol lain untuk menjalin silaturahmi seusai kontestasi pilpres. Namun, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, belum bisa memastikan partai mana yang bakal dikunjungi Prabowo terlebih dahulu (28/4/2024).

Search