Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief menganggap debat cawapres tak penting dilaksanakan. Alasannya, cawapres dinilai tidak memiliki kekuatan untuk menentukan kebijakan. Oleh karenanya, cawapres harusnya menyampaikan visi-misi capresnya dan debat tidak diselenggarakan terpisah.
Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar, menganggap debat cawapres penting dilakukan. Pasalnya, pemerintahan tidak mungkin hanya dijalankan oleh seorang presiden. Di sisi lain, Muhaimin Iskandar menekankan siap mundur dari jabatannya jika dianggap tak bekerja dengan baik. Dalam pandangannya, seseorang harus siap dengan konsekuensi apa pun jika maju sebagai pejabat publik yang dipilih rakyat.