Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan proses studi Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dari pemrakarsa segera rampung dalam dua pekan ke depan. Meski demikian, ia tak menyebutkan siapa pemrakarsa yang dimaksud. Jokowi hanya menyebut setelah studi dari pemrakarsa selesai, studi lanjutan akan dilakukan oleh pemerintah.
Jokowi juga menjelaskan setelah kalkulasi dari pembangunan proyek itu selesai, baru kelanjutan pembangunan akan diputuskan. “Setelah hitung-hitungan, kalkulasi selesai, baru diputuskan. Tahapannya dari dulu seperti itu,” ucap Jokowi di Stasiun Kereta Cepat Padalarang, Jawa Barat, Senin (2/10). Dalam kesempatan terpisah, mantan wali kota Solo itu menyebut proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya bisa saja batal. Ia kembali menekankan kelanjutan proyek tersebut tergantung pada proses studi. Proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya sendiri termasuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) 2020-2024.