Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menegaskan tidak akan ada Musyawarah Nasional Luar Biasa karena mekanisme penetapan bakal calon presiden sudah rampung (13/7/2023). Terdapat desakan dari sejumlah politisi senior Partai Golkar yang melontarkan wacana munaslub, karena Airlangga tak kunjung menentukan kepastian koalisi dan bakal capres-cawapres yang akan diusung Partai Golkar.
Airlangga menegaskan, saat ini DPP Partai Golkar masih terus membicarakan persoalan bakal capres. Airlangga juga menegaskan bahwa munas akan digelar pada tahun 2024 sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan. Semua kader dapat mencalonkan diri sebagai ketua umum. Airlangga menegaskan, Golkar tetap solid. Salah satu buktinya adalah penyelenggaraan rapat kerja nasional pada awal Juni lalu yang dihadiri semua kader dan pengurus.
Sebelumnya, beredar informasi bahwa nama Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dianggap layak menjadi Ketua Umum Golkar. Selain itu, juga nama Ketua MPR Bambang Soesatyo dinilai cocok menakhodai Golkar.