Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) sekaligus Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menanggapi soal kenaikan harga pangan yang terus terjadi di Indoensia. Menurut Moeldoko, ada tiga hal penyebab melonjaknya harga bahan pokok di Tanah Air. “Pertama karena kegagalan panen,”. Kegagalan panen, Moeldoko melanjutkan, terjadi karena berlebihan banjir akibat fenomena La Nina atau kekeringan ekstrem lantaran fenomena El Nino. Ia menilai kedua kondisi tersebut membuat hasil produksi menurun sehingga harganya melonjak. Penyebab kedua adalah konversi bahan pangan untuk energi. Misalnya, tutur Moeldoko, jagung yang biasanya diolah menjadi tepung dikonversi menjadi etanol. Hal ini membuat stok bahan pangan berkurang sehingga harga pun terkerek naik. Ketiga, adanya kebijakan domestik suatu negara perihal pengetatan perdagangan internasional. Misalnya, akibat perang Rusia dan Ukraina, ekspor gandum terhambat. Alhasil, negara pengimpor gandum dari kedua negara itu terganggu stabilisasi pasokannya, khususnya untuk diolah menjadi tepung hingga pakan.