Kementerian Perindustrian mengklaim pemerintah berhasil meneken 19 perjanjian kerja sama baru di ajang Hannover Messe 2023. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan selain kesepakatan kerja sama baru itu, pemerintah juga berhasil membawa masuk investasi yang sangat besar dari ajang tersebut. “Melalui Memorandum of Understanding (MoU) yang sudah resmi disepakati, akan ada Rp30 triliun investasi yang masuk ke Indonesia. Tentunya kami berharap melalui Hannover Messe akan ada lebih banyak lagi investasi yang masuk,” jelas Airlangga seperti dikutip dari Antara, Senin (17/40).
Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian Eko SA Cahyanto merinci 19 perjanjian kerja sama tersebut terdiri dari tiga perjanjian G to B dan 13 perjanjian B to B. Perjanjian yang ditandatangani Minggu (16/4) mencakup kerja sama di bidang industri semikonduktor, tenaga surya, peralatan medis, pengelolaan limbah, industri kimia, pengembangan milling CNC, Internet of Things, industri digital, sistem pengisian dan baterai kendaraan listrik, investasi dan kawasan industri, keberlanjutan dan transisi energi, sumber daya manusia, serta startup dan inovasi.