Perum Bulog mencatat stok beras yang mereka kuasai mencapai 283.883 ton per 6 April 2023. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso atau Buwas mengatakan jumlah itu terdiri dari 267.446 ton cadangan beras pemerintah (CBP) dan 16.437 ton stok komersil. “Jumlah stok yang dikuasai ke depannya akan semakin bertambah dengan meningkatnya realisasi pengadaan beras dalam negeri,” ucapnya dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR RI, Selasa (11/4).
Stok beras ini masih terbilang kecil. Pasalnya, stok yang ideal di Bulog ialah sekitar enam bulan penyaluran. Maka jika mengacu data penyaluran Bulog pada 2020-2021, rata-rata pengeluaran per bulan sekitar 120 ribu ton. Artinya, stok ideal di Bulog seharusnya sekitar 720 ribu ton. Lebih lanjut, Buwas menuturkan Bulog mendapat penugasan importasi daging kerbau sebanyak 100 ribu ton pada tahun ini. Hal tersebut dilakukan dalam rangka menjamin ketersediaan pasokan stabilisasi kebutuhan daging di masyarakat. Adapun per 6 April 2023, realisasi impor daging kerbau oleh Bulog baru mencapai 13.692 ton.