ESDM Mau Proyek Smelter Rampung Sebelum Larangan Ekspor Bauksit Mulai

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif berharap proyek pembangunan pabrik pengolahan (smelter) bauksit bisa selesai sebelum larangan ekspor berlaku mulai 30 Juni 2023. “2023, ya sepertinya pertengahan lah (bisa selesai),” ujarnya di Kementerian ESDM, Jumat (23/12).

Menurutnya, saat ini pemerintah memiliki 12 smelter bauksit. Dari jumlah itu, empat smelter telah selesai dibangun dan sudah beroperasi, namun kapasitas produksinya belum maksimal. Sedangkan, delapan smelter masih dalam proses penyelesaian pembangunan dan diharapkan selesai sesuai target, sehingga kapasitas produksinya ke 12 smelter ini bisa mencapai sekitar 40 juta ton per tahun.

Adapun keempat smelter bauksit yang telah selesai dibangun dan beroperasi adalah PT Well Harvest Winning Alumina Refinery di Ketapang, PT Indonesia Chemical Alumina di Tayan, PT Indonesia Asahan Aluminium di Kuala Tanjung, dan PT Bintan Alumina.

Search